PA Magetan Ajak Pegawai Perkuat Akhlak Melalui Ngaji Rabu Ngariboyo

Pengadilan Agama (PA) Magetan kembali melaksanakan kegiatan rutin Ngariboyo (Ngaji Hari Rabo, Ayoo) pada Rabu, 10 Desember 2025 pukul 15.00 WIB. Kegiatan ini dilaksanakan setelah salat Ashar berjamaah di Mushola Al-Mahkamah PA Magetan. Program Ngariboyo merupakan agenda keagamaan yang bertujuan meningkatkan spiritualitas dan etika aparatur. Seluruh pegawai turut mengikuti kegiatan dengan penuh kekhidmatan.

Pada kesempatan kali ini, dibacakan Kitab Nasoihul Ibad, maqolah ke dua puluh enam, yang dibacakan oleh Wakil Ketua PA Magetan, Huda Lukoni, S.H.I., S.H., M.H. Dalam kitab tersebut disebutkan pentingnya menjaga sikap agar tidak termasuk golongan yang kufur nikmat. Huda Lukoni memberi penjelasan bahwa perilaku tercela merupakan ciri seseorang yang tidak mensyukuri nikmat Allah. “Termasuk orang yang kufur nikmat adalah mereka yang melakukan perbuatan tercela,” ungkapnya menjelaskan bab tersebut di hadapan jamaah.
Beliau melanjutkan bacaan lebih lanjut di kitab tersebut tentang pentingnya memilih lingkungan pergaulan yang baik dalam kehidupan sehari-hari. Menurut kitab tersebut pergaulan memiliki pengaruh kuat terhadap perilaku seseorang, baik secara moral maupun spiritual. Huda Lukoni menambahkan pesan yang cukup tegas mengenai hal tersebut. “Hukum bersahabat dengan orang yang menyimpang adalah jelek,” ujarnya, sebagai peringatan agar aparatur berhati-hati dalam bergaul.

Kegiatan Ngariboyo ditutup dengan doa bersama untuk memohon keberkahan dan kelancaran tugas di lingkungan PA Magetan. Para pegawai berharap kegiatan keagamaan ini dapat terus berjalan secara konsisten karena memberi banyak manfaat dalam pembinaan mental aparatur. Selain memperkuat pemahaman agama, kegiatan ini juga mempererat kebersamaan antarpegawai. Ngariboyo menjadi momentum penting bagi PA Magetan dalam membentuk pribadi yang berakhlak dan profesional.
(PA.Mgt/WTH)












